Pengorbanan Besar
17.41 |
|
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<!-- 200x200ads -->
<ins class="adsbygoogle"
style="display:inline-block;width:200px;height:200px"
data-ad-client="ca-pub-6036641652446412"
data-ad-slot="3972199218"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script>
Siapa yang telah mendidik aku
dari kecil sampai ku besar
dia adalah orang tua ku
orang yang telah memberiku makan
jajan dan pakaian hanya orang tua ku
orang yang menykolahkan aku
dari SD, SMP, SMA, juga di perguruan tinggi
itu juga orang tua ku
telah begitu besar pengorbananmu ayah ibu
engkau tahan panasnya terik matahari
dinginnya hujan demi menmberiku sesuap nasi
ayah , ibu, begitu besar pengorbananmu
yang telah engkau berikan pada anak mu ini
dan tak akan pernah cukup ku ucapkan dengan kata terimakasih saja
dan tak akan bisa ku bayar dengan uang kesuksesan diriku ini
atas jasamu ibu ayah
yang di umpamakan seperti gunung yang tinggi
dan sebesar dunia yang ku tempati ini
ayah , ibu setiap cucuran keringat mu
seperti air yang jatuh kebumi penuh berkah
butiran-butiran jerit payahmu seperti mutiara
yang hasilnya kau berikan untukku
ibu, ayah niat hati ini membahagiakan dirimu
keberhasilan ku atas doa darimu
ibu, ayah aku minta maaf akan kesalahanku
pernah membuat mu menangis akan perlakuanku buruk ku
pernah membuatmu kepikiran tentang aku
karena ku tak memberi kabar padamu
saat melangkahkan kaki dari rumah tanpa meminta izin
ibu, ayah doakan kesuksesan untuk ku
terimakasih ibu,ayah
semua jasa-jasa mu..
Ku persembahkan untuk ibu dan ayah tercintaku di kampung belegen kota subulussalam yang begitu besar jasanya dalam memeliharaku dari kecil KU hingga aku sukses kuliah di UIN Ar-Raniry Banda Aceh
dari kecil sampai ku besar
dia adalah orang tua ku
orang yang telah memberiku makan
jajan dan pakaian hanya orang tua ku
orang yang menykolahkan aku
dari SD, SMP, SMA, juga di perguruan tinggi
itu juga orang tua ku
telah begitu besar pengorbananmu ayah ibu
engkau tahan panasnya terik matahari
dinginnya hujan demi menmberiku sesuap nasi
ayah , ibu, begitu besar pengorbananmu
yang telah engkau berikan pada anak mu ini
dan tak akan pernah cukup ku ucapkan dengan kata terimakasih saja
dan tak akan bisa ku bayar dengan uang kesuksesan diriku ini
atas jasamu ibu ayah
yang di umpamakan seperti gunung yang tinggi
dan sebesar dunia yang ku tempati ini
ayah , ibu setiap cucuran keringat mu
seperti air yang jatuh kebumi penuh berkah
butiran-butiran jerit payahmu seperti mutiara
yang hasilnya kau berikan untukku
ibu, ayah niat hati ini membahagiakan dirimu
keberhasilan ku atas doa darimu
ibu, ayah aku minta maaf akan kesalahanku
pernah membuat mu menangis akan perlakuanku buruk ku
pernah membuatmu kepikiran tentang aku
karena ku tak memberi kabar padamu
saat melangkahkan kaki dari rumah tanpa meminta izin
ibu, ayah doakan kesuksesan untuk ku
terimakasih ibu,ayah
semua jasa-jasa mu..
Ku persembahkan untuk ibu dan ayah tercintaku di kampung belegen kota subulussalam yang begitu besar jasanya dalam memeliharaku dari kecil KU hingga aku sukses kuliah di UIN Ar-Raniry Banda Aceh
1 komentar:
Saya berharap puisi ini dibaca oleh orang tua Asmadin di kampung, ia pasti sangat bahagia dengan asmadin, :) terus berkarya adun, semoga sukses... perlihatkan pada dunia bahwa kita pernah ada... paling tidak punya blog, hehehehehe
Posting Komentar